Tanggal 26 Juni kemarin, usia Eclair sudah menginjak 3 tahun. Makin cerewet dan makin mandiri. Sudah bisa menyampaikan dengan jelas apa yang diinginkannya. Dan selalu minta untuk melakukan segalanya sendiri. Dia selalu bersamaku hampir setiap waktu. Dia ikut kemanapun aku akan pergi. Dengan begitu, aku lebih mudah menanamkan nila-nilai baik di masa emas perkembangannya ini. Salah satu yang menjadi fokus kami adalah, mengajarkan dia menabung sejak dini.
Belajar Menabung
Kami ingin Eci ditanamkan pemahaman yang baik sejak dia masih kecil. Salah satunya tentang pentingnya menabung. Agar dia paham, untuk mendapatkan apa yang dia inginkan, dia harus menyisihkan uangnya sedikit demi sedikit. Bukan melulu dengan meminta apalagi meminjam. Kami ingin dia tahu bahwa untuk membeli sesuatu yang “agak mahal” harus lebih sabar dengan menabung.
Setiap ulang tahun adalah momen dimana dia bisa membuka celengan dan membelanjakan barang apa saja yang dia inginkan. Setiap ke sebuah toko dia menginginkan suatu mainan, aku hanya mengingatkan kembali untuk menabung lebih banyak. Dengan begitu, suatu hari nanti, dia bisa membelinya sendiri.
Saat berusia 2 tahun, dia belum terlalu mengerti. Jadi uang terkumpul pun tidak seberapa. Jalan 3 tahun, tampaknya dia sudah paham. Setiap melihat uang koin yang menganggur, dia sangat excited. Tidak sabar untuk memasukkannya ke celengan. Setiap hari dia selalu mengecek dompetku dan memasukkan semua koin yang ada ke celengannya. Dia juga selalu mengawasi dashboard mobil, dimana kami biasa menyimpan koin. Begitu pun di kantong bapaknya. Bahkan setiap menemukan koin yang jatuh, baginya seperti menemukan harta karun.
Kegemarannya menabung membuat kami harus membelikan celengan baru yang lebih besar. Karena 2 celengan yang lebih kecil yang digunakan menabung sejak ia satu tahun sudah penuh. Menjelang ulang tahun, celengan ketiga bergambar frozen pun sudah hampir penuh.
Alhamdulillah setelah membongkarnya, isinya mencapai Rp. 484.200. Sangat cukup untuk membelikannya mainan yang telah lama ia impikan. Sebelum membeli mainan, kami akan mengajaknya ke panti asuhan dulu untuk berbagi. Agar dia paham bahwa pada rejeki yang ia dapatkan ada hak orang lain.
Setelah sedekahnya dikeluarkan baru lanjut ke toko mainan. Membelikan sebuah mainan yang telah lama diimpikannya. Tentu dengan uang yang telah dikumpulkannya sendiri.
Semoga rejekinya berkah, nak. Dan terus rajin menabung hingga besar.
