Jumat itu, 9 Juli 2010, cuaca tidak bersahabat, langit sudah cukup gelap padahal jarum jam belum menunjuk pada angka enam. Hujan pun mulai membasahi, bergegas kami (saya dan seorang teman) memasuki sebuah kantor smart di jalan pengayoman Makassar sebelum kantor itu tutup. Hampir saja kami terlambat, tak berapa lama kami masuk, pintu sudah siap untuk di tutup. Kami pun segera berbicara dengan seorang costumer service, kami mengajukan maksud untuk membeli sebuah hp modem smart.
Setelah mendapat penjelasan panjang lebar kami pun memutuskan untuk membeli sebuah hp dengan merk Haier Mobile dengan model C-700. Costumer Service tersebut membuka segel dan mengganti kartu dengan no smart yang telah kami pilih, lalu mendaftarkannya. Setelah pendaftaran berhasil dia pun menyerahkan dos berisi paket hp tersebut kepada kami. Kami begitu senang meninggalkan kantor tersebut, iming-iming sebuah koneksi internet cepat yang dijanjikan sudah menari di pikiran kami.
Kami pun pulang, sesampai dirumah kami langsung mencoba mengaktifkan hp tersebut. Berulang kali kami memcoba untuk menekan tombol pengaktifan, namun hp itu tak kunjung aktif. Mungkin hp ini harus di charge, pikir kami. Kami pun mengisi beterainya, namun pertanda bahwa baterai hp itu sedang terisi seperti yang terlihat saat kita men-charge sebuah hp, tak terlihat. Kami mulai curiga, jangan-jangan hp yang diberikan kepada kami adalah HP RUSAK? Kami BELUM pernah MEMAKAINYA dan sudah RUSAK??? Mungkin karena hp ini memang MURAHAN??? Kalau pun saat membeli hp ini, costumer service sudah mencobanya, tapi bukankah itu berarti tanggung jawab costumer service tersebut sebagai orang terakhir yang memegang hp tersebut? Atau mungkin hp itu sengaja diganti oleh sang costumer service dengan hpnya yang rusak? Entahlah, yang jelas saat itu kami sangat KECEWA karena tidak dapat menggunakan hp baru kami.
Esok harinya saya pun pergi sendiri ke kantor smart menanyakan hp RUSAK yang DIJUAL kepada kami kemarin. Kami berharap digantikan dengan yang baru. Toh kami belum pernah memakainya. Seorang costumer service yang berbeda dari kemarin memeriksa hp tersebut dengan mengganti baterainya, namun hp tersebut tetap tidak menyala. Makin jelaslah bahwa hp yang diberikan kepada kami memang RUSAK. Sang costumer service itu pun menyuruh kami membawa hp tersebut ke tempat service. Belum cukup sehari bahkan masih hitungan jam, hp sudah di service? Saya tidak rela hp ini harus diservice secepat itu, saya ingin digantikan dengan hp yang BAIK dan BARU bukan hp RUSAK yang harus diperbaiki. Tapi sang costumer service tetap bersih keras tidak ingin menggantikannya. Saya pulang dengan rasa KECEWA.
Saya pun mencoba menelpon Costumer Service Haier Mobile yang terdapat di kartu garansi. Penjelasannya hanya menyuruh saya untuk ke tempat service untuk membongkar hp tersebut. HP BARU sudah harus dibongkar untuk DIPERBAIKI? Hp yang BELUM PERNAH DIPAKAI sudah harus diserahkan ke tukang service? Ah, bukankah ini sangat MERUGIKAN konsumen?
Rupanya hal yang sama juga pernah dialami Bapak Nugroho yang kemudian di keluhkannya melalui surat pembaca di detik.com yang dapat dibaca disini
Meskipun hp SMART itu MURAHAN tapi tidak seharusnya MENIPU konsumen dengan memberikan HP RUSAK. Lagipula meskipun garansi setahun, tak semua konsumen punya banyak waktu untuk membawanya ke tempat SERVICE, apalagi untuk memperbaiki HP yang masih SANGAT BARU dan BELUM PERNAH DIPAKAI!
Sebagai konsumen kami sangat KECEWA…
sabar sabar … sabar yaaaa
perlu di laporkan di Lembaga Perlindungan Konsumen….!!!
berjuang saja…atau tidak matikan pasarannya..sebelum masih senang menipu…apa nama tokonya…??d mn alamatnya d Makassar?
Klo sy bagus2 sj. kecepatannya pun lumayan dengan harga yg lebih murah dgn kecepatan lumayan di bandingkan si merah, si kuning dan si biru hehe