Pojok Pilu Masa Lalu
| Dulu aku kau puja | Dulu aku kau sayang | Dulu aku sang juara | Yang slalu engkau cinta|Kini roda telah berputar | Kini aku kau hina | Kini… Read more »
| Dulu aku kau puja | Dulu aku kau sayang | Dulu aku sang juara | Yang slalu engkau cinta|Kini roda telah berputar | Kini aku kau hina | Kini… Read more »
Ada sesuatu yang menggeltik hingga membuatku tertarik untuk kembali mengedit cerpen lama ini. Semilir angin berhembus, ombak lautan menderu, menjilat-jilat bibir pantai, berperan sebagai soundtrack malam yang gulita. Bintang menyebar… Read more »
Shogun itu terparkir manis di depan bengkel, aku mendekatinya, menatapnya dengan seksama. Warna kuning sebagai identitasnya masih terpoles di body nya. Ia pun tersenyum padaku dan mengisahkan byk cerita. Kenangan… Read more »
Aku rindu. Sangat rindu. Bahkan lebih, hingga aku tak mampu menemukan padanan yang cocok untuk itu. Bayanganmu terus saja menghantuiku. Membawa bola kenangan satu-satu. Mengusik kalbu. Membuatku tersadar bahwa aku… Read more »
Rambutku yang di ikat ke atas menyisakan anak rambut yang tergerai di wajah dan leherku. Angin merasakan kehadiranku. Ia menyapaku lembut, perlahan di tiupnya helai anak rambut itu. Aku menatap… Read more »